Pada artikel ini, Detektif Angel akan membagikan artikel mengenai tips menghindari penipuan dalam berbisnis. Berbicara soal bisnis tentu tidak terlepas dari resiko, salah satu resiko dalam berbisnis adalah penipuan. Penipuan sendiri memang menjadi ancaman serius bagi siapapun yang berkecimpung di dunia bisnis, terlebih di era modern ini yang serba mengandalkan teknologi yang semakin canggih. Pelaku penipuan semakin pandai menggunakan berbagai strategi licik untuk mengecoh korban.
Dalam bisnis, penipuan bisa saja terjadi ketika kita menjalin dengan perusahaan atau orang lain dalam mengerjakan sebuah proyek bisnis. Penipuan dalam berbisnis juga bisa terjadi pada pihak yang sedang mencari investor pada perusahaan dengan iming-iming prospek yang menjanjikan.
Penipuan dalam berbisnis tentu akan merugikan, baik secara finansial bahkan reputasi. Oleh karena itu sangat penting bagi anda yang sedang berbisnis untuk berhati-hati terhadap penipuan. Pada umumnya seorang pebisnis handal dan berpengalaman tentu sudah memiliki kemampuan untuk menghindari penipuan dalam berbisnis. Namun tips ini akan penting untuk anda yang baru akan terjun ke dunia bisnis. Simak artikel ini sampai tuntas agar anda terhindar dari penipuan dalam berbisnis.
Tips ampuh untuk menghindari penipuan dalam berbisnis
Bisnis tentu tidak terlepas dari resiko, penipuan dalam berbisnis merupakan sebuah resiko yang bisa saja terjadi kapanpun dan siapapun. Untuk berwaspada berikut ini tips ampuh untuk menghindari penipuan dalam berbisnis.
1. Pastikan keabsahan perusahaan
Langkah pertama yang harus anda lakukan untuk menghindari penipuan dalam berbisnis adalah memeriksa keabsahan perusahaan. Periksa seperti lisensi, sertifikasi, dan reputasi bisnis bahkan latar belakang personal dari partner bisnis anda. Untuk memeriksanya, anda bisa lakukan melalui sumber terpercaya seperti situs web resmi, kantor pemerintah, atau lembaga terkait.
Jika anda sudah memeriksa keabsahan perusahan yang mengajak anda bekerja sama, anda bisa lebih tenang dalam mengambil keputusan yang tepat. Meskipun hal ini sebenarnya belum cukup untuk menghindari anda dari penipuan.
2. Kenali ciri-ciri penipuan dalam berbisnis
Kedua, hal yang harus anda perhatikan adalah mengenali ciri-ciri penipuan dalam berbisnis. Ada beberapa poin utama untuk mengenali ciri-ciri penipuan dalam berbisnis yakni partner bisnis yang menjanjikan hasil fantastis, resiko yang minim, dan ajakan yang terburu-buru. Untuk memahami ciri-ciri ini secara lengkap, anda juga bisa membaca artikel kami lainnya yang membahas ciri-ciri penipuan dalam berbisnis.
Apabila anda memahami ciri-ciri penipuan dalam berbisnis, setidaknya anda bisa melakukan penyaringan terhadap ajakan-ajakan bisnis yang datang. Anda dapat mengenali mana bisnis yang berlandaskan penipuan dan bisnis yang memang benar akan membawa keuntungan.
3. Periksa kesepakatan secara teliti
Tips yang ketiga ini bisa dibilang merupakan hal terpenting. Anda harus teliti dalam membuat kesepakatan atau perjanjian bisnis. Karena tidak sedikit para pebisnis yang terjebak dalam perjanjian yang pada akhirnya akan merugikan. Misalnya perjanjian mengenai pembagian saham yang berpotensi terjadinya kecurangan. Jangan sampai dalam beberapa tahun malah partner bisnis anda akan mengambil alih kepemilikan bisnis melalui skema yang sudah diatur pada kesepakatan awal.
Jangan pernah menandatangani kontrak atau perjanjian bisnis tanpa membaca dan mempelajarinya secara teliti. Pastikan Anda memahami semua ketentuan dan syarat yang tercantum di dalamnya. Jika ada hal yang tidak jelas, jangan ragu untuk meminta penjelasan lebih lanjut atau bahkan bantuan saran dari pihak lain sebelum menandatangani perjanjian.
4. Gunakan asuransi dalam menjalin kerja sama
Untuk meminimalisir bisnis anda dari resiko yang ada, anda juga bisa dapat mengasuransikan kerjasama bisnis anda. Asuransi bisnis bertujuan untuk melindungi bisnis dari kerugian atau kerusakan akibat berbagai risiko yang terkait dengan kerja sama tersebut. Asuransi bisnis ini dapat memberikan perlindungan terhadap kerugian finansial yang mungkin timbul akibat gangguan operasional, kerusakan properti, atau tanggung jawab hukum yang muncul selama proses kerja sama.
Dengan mengasuransikan kerjasama antar perusahaan, setidaknya anda dapat melindungi diri dari risiko finansial jika terjadi sesuatu yang buruk pada kerja sama bisnis anda. Penting juga untuk anda berkonsultasi dengan pihak penyedia asuransi yang kompeten untuk memahami jenis asuransi yang paling sesuai dengan kebutuhan dan risiko bisnis perusahaan.
Nah, itu dia beberapa tips untuk menghindari anda dari penipuan dalam berbisnis. Sejatinya bisnis dilakukan oleh manusia, dimana manusia tentu memiliki karakter dan sifat masing-masing baik buruk atau bagus. Penipuan adalah bentuk perilaku buruk yang bisa saja di lakukan oleh siapapun termasuk partner bisnis anda. Oleh sebab itu selalu pastikan juga partner bisnis sebelum melakukan kerja sama. Bila perlu anda harus pemeriksaan, maka lakukanlah penyelidikan. Anda juga bisa menggunakan bantuan jasa detektif swasta. Kebetulan Detektif Angel menyediakan jasa penyelidikan partner bisnis.
Detektif Angel: Jasa Penyelidikan Partner Bisnis
Detektif Angel dengan pengalamannya sejak 2003 akan melakukan pengintaian, investigasi untuk mendapatkan informasi yang anda butuhkan terhadap penyelidikan partner bisnis anda. Informasi yang akan diberikan sesuai fakta dan sesuai kebutuhan yang anda inginkan yang telah di sepakati bersama tentunya.